Kalapas Ambarawa, Mujiarto dan Jajaran bagikan Takjil Kepada Masyarakat

    Kalapas Ambarawa, Mujiarto dan Jajaran bagikan Takjil Kepada Masyarakat
    Kalapas Ambarawa, Mujiarto dan Jajaran bagikan Takjil Kepada Masyarakat

    AMBARAWA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ambarawa, membagikan Takjil untuk buka puasa Ramadhan kepada masyarakat sekitar, senin (01/04/2024). 

    Kalapas Ambarawa Mujiarto menyampaikan kegiatan berbagi takjil ini merupakan rangkaian acara dalam rangka peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke - 60 yang waktunya bersamaan dengan bulan suci ramadhan 1445 H.

    "Kegiatan berbagi takjil di bulan suci ramadhan ini merupakan rasa kepedulian kita kepada masyarakat yang Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan sekitar Lapas Ambarawa khususnya dan warga Ambarawa pada umumnya, " ungkapnya. 

    Kegiatan berbagi takjil ini langsung di pimpin oleh Kalapas dan diikuti oleh seluruh pejabat struktural, JFT, JFU dan Taruna Poltekip yang mengambil tempat pembagian takjil di pintu masuk menuju Lapas Ambarawa tepatnya di depan Batalyon Kavaleri 2/Tank Ambarawa. 

    "Semoga dengan sedikit berbagi takjil ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar yang memperoleh takjil untuk buka puasa di bulan ramadhan tahun ini, " tuturnya.

    (N.Son/LASAMBAWA).

    jawa tengah semarang ambarawa lapas ambarawa kalapas ambarawa mujiarto hbp ke 60 ramadhan 1445 h lapas ambarawa berbagi takjil berita jateng terkini berita semarang dan ambarawa terkini berita dan informasi lapas ambarawa terkini dan terbaru hari ini kumpulan berita lapas ambarawa terkini berita utama lapas ambarawa terharu dan terlengkap informasi terkini lapas ambarawa informasi narapidana lapas ambarawa terkini kemenkumham jateng terkini kemenkumham hari ini https://ambarawa.lapasnews.com/kalapas-ambarawa-mujiarto-dan-jajaran-bagikan-takjil-kepada-masyarakat
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Lapas Ambarawa ikuti FGD Penyusunan Basic...

    Artikel Berikutnya

    Kalapas Ambarawa, Mujiarto hadiri Syukuran...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!
    Mengapa Finlandia dan Denmark Lebih Bahagia Daripada Amerika Serikat

    Tags